Gacornews – Platform permainan online populer, Roblox, baru-baru ini mengumumkan pembaruan kebijakan yang membatasi kemampuan pengguna di bawah usia 13 tahun untuk berinteraksi melalui fitur chat dengan orang asing. Langkah ini diambil sebagai upaya untuk meningkatkan keamanan dan melindungi anak-anak dari potensi risiko interaksi online yang tidak diinginkan.
Pembatasan Fitur Chat untuk Pengguna di Bawah 13 Tahun
Mulai November 2024, Roblox memberlakukan pembatasan pada fitur chat bagi pengguna di bawah 13 tahun. Anak-anak dalam kategori ini tidak lagi dapat mengirim pesan langsung (direct message) kepada pengguna lain di luar pengalaman permainan (game) atau pengalaman virtual lainnya. Selain itu, mereka memerlukan izin orang tua untuk mengakses fitur chat tertentu di dalam permainan.
Alasan di Balik Kebijakan Baru
Keputusan ini diambil setelah adanya laporan mengenai kasus eksploitasi anak di platform Roblox. Pada Juli 2024, sebuah investigasi mengungkap bahwa predator online menggunakan fitur chat untuk berinteraksi dengan anak-anak, yang berpotensi membahayakan keselamatan mereka. Sebagai respons, Roblox memperketat kebijakan chat untuk melindungi pengguna muda dari risiko tersebut.
Peran Orang Tua dalam Pengawasan
Dengan pembaruan ini, orang tua memiliki peran yang lebih besar dalam mengawasi aktivitas anak-anak mereka di Roblox. Roblox memperkenalkan akun khusus untuk orang tua yang memungkinkan mereka mengelola pengaturan akun anak, termasuk kontrol atas fitur chat dan akses ke konten tertentu. Orang tua dapat mengatur batasan waktu layar, melihat daftar teman anak, dan memantau aktivitas online mereka.
Label Konten Berdasarkan Jenis
Selain pembatasan fitur chat, Roblox juga memperkenalkan sistem label konten berdasarkan jenisnya, bukan berdasarkan usia. Konten akan diberi label seperti “Minimal”, “Sedang”, atau “Terbatas” untuk membantu orang tua menentukan konten yang sesuai untuk anak-anak mereka. Anak-anak di bawah 9 tahun hanya dapat mengakses konten dengan label “Minimal” atau “Sedang” dengan izin orang tua.
Dampak pada Pengalaman Bermain
Pembatasan ini mungkin mempengaruhi cara anak-anak berinteraksi dengan teman-teman mereka di Roblox. Namun, langkah ini dianggap perlu untuk memastikan lingkungan bermain yang lebih aman bagi anak-anak. Roblox berkomitmen untuk terus meningkatkan fitur keamanan dan memberikan kontrol lebih kepada orang tua dalam mengawasi aktivitas anak-anak mereka di platform tersebut.
Kesimpulan
Dengan pembaruan kebijakan ini, Roblox menunjukkan komitmennya dalam melindungi pengguna muda dari potensi risiko online. Orang tua diharapkan dapat memanfaatkan fitur kontrol yang disediakan untuk memastikan anak-anak mereka memiliki pengalaman bermain yang aman dan menyenangkan di Roblox.